Ini dalam kecamuk perang, maka kesiagaan tidak boleh lentur meski pendatang itu adalah Swandaru. Para pengawal telah mendengar sejak terjang Swandaru beberapa tahun lalu....
Pandan Wangi mengerti bahwa bekel pedukuhan bukan orang yang bodoh. Ki Darmabudi adalah orang yang tidak menyimpan banyak ragam keinginan dalam hatinya....
Waktu berjalan semakin lambat, serasa seperti itu bagi Sukra dan dua pengawal Sangkal Putung. Dalam pandangan mereka dan yang ada di dalam benak tiga orang...
"Pangeran!" desis Sukra. Berbagai pikiran berkecamuk dalam kepalanya sambil memandang arah kepergian Pangeran Purbaya. Apakah beliau mendengar sesuatu atau melihat bayangan yang ganjil?...
Agung Sedayu mengajarkan tata olah tenaga pada Sukra. Kata Agung Sedayu ketika itu, “Engkau dapat membalikkan beban ketika sepasang tanganmu berada di bawah.”...
Ki Bluluk Rambang menggerakan senjata penuh perhitungan. Sepercik darah kental meleleh dari segaris lambung Sukra. “Bersiaplah, anjing Mataram!” pedas Ki Blulung Rambang berucap....
error: Anda tidak diperkenakan menyalin tanpa izin.