Bila seperti dugaannya, bahwa para pengembara pasti menuju atau mencari kedai, maka perjumpaan antara Ki Tumenggung Prabasena bertiga dengan sekelompok penyerang yang dikirim dari Demak...
Mungkin saja Arya Penangsang dapat mengenalimu dari wajah dan bentuk tubuh meski pertemuan kalian begitu singkat. Usai berpesan demikian, dia bergeser tempat, merangkak turun, kemudian...
“Aku tidak mengerti dan itu adalah jawabanku sebagai adipati,” jawab Arya Penangsang. “Namun sebagai keponakan dan bagian dari rakyat Demak, tidak ada yang lebih utama...
Jika Arya Penangsang sanggup mencapai kemah pasukan Dasa Manah dalam waktu singkat, maka, bukan tidak mungkin orang yang dilihatnya dapat melakukan perbuatan yang sama. Kecepatan...
Mereka menyimak semua kata-kata Arya Penangsang dari tempat yang agak jauh. Walaupun suara Arya Penangsang kerap timbul tenggelam karena hempasan angin, tetapi itu tidak menyulitkan...
Ki Danupati menyeringai sambil berdesis, “Raden Trenggana adalah mangsa terbaik. Engkau, adalah, dan hanya seekor anjing pemburu bagi Arya Penangsang.”...
Arya Penangsang seperti terbang ketika menyusul Gending Pamungkas. Ketika menjejak kaki di dekat kepala lawan yang terkapar, Arya Penangsang berkata, “Engkau adalah perwira. Seorang prajurit...
Kue itu..Merah..Kenyal..Orang kata dia lengket dan dari ketan.. Tapi dia tak peduli.. Kamu ingat bahwa separuh masa kau goncang sampan dengan alunan kata.. Kau urai...
error: Anda tidak diperkenakan menyalin tanpa izin.