Padepokan Witasem

Tag : cerita silat Jawa

Bab 6 Geger Alas Krapyak

Geger Alas Krapyak 64

kibanjarasman
Cahaya matahari belum menyapu seluruh permukaan tanah ketika Agung Sedayu tiba di sisi utara alun-alun kota. Penyamaran yang dilakukannya sejenak sebelum memasuki kotaraja tampak mendekati...
Bab 6 Geger Alas Krapyak

Geger Alas Krapyak 63

kibanjarasman
Perkembangan yang tidak disangka oleh Ki Sura Pawira membuat perwira wreda Mataram itu tertegun sejenak. Ia merenungi kepergian kawanan Ki Sambak Kaliangkrik yang mundur dengan...
Bab 6 Mengguncang Pajang

Mengguncang Pajang 8

kibanjarasman
Pertemuan dua pemimpin yang berbeda latar belakang itu terjadi tanpa direncanakan sebelumnya, baik oleh Resi Gajahyana maupun Ki Banyak Abang sendiri. Percakapan mereka berlangsung dalam...
Bab 1 - Serat Lelayu

Serat Lelayu 19

kibanjarasman
Arus sungai yang deras dan tidak ada lagi perahu yang mengapung di belakangnya membuat Arya Penangsang berpikir keras. Sambil menuntun kuda dan berjalan pelan, Adipati...
Bab 6 Geger Alas Krapyak

Geger Alas Krapyak 62

kibanjarasman
Api perang di Gondang Wates belum cukup lama padam dan hantaman keras pengawal kademangan masih hangat di dalam ingatan. Oleh sebab itu, sebagian dari pengikut...
Bab 1 - Serat Lelayu

Serat Lelayu 18

kibanjarasman
Mereka berpisah dengan pemahaman bahwa masing-masing mempunyai tanggung jawab yang harus diselesaikan sebagai akibat dari rencana besar Raden Trenggana. Adipati Jipang, Arya Penangsang, harus secepatnya...
Bab 6 Geger Alas Krapyak

Geger Alas Krapyak 61

kibanjarasman
Harapan itu adalah keadaan yang wajar apabila muncul dalam perasaan Kinasih. Daya tahan Agung Sedayu belum dapat dianggap pulih jika harus turun tangan dalam suatu...
Bab 6 Mengguncang Pajang

Mengguncang Pajang 7

kibanjarasman
Sementara itu, orang-orang dari Padepokan Sanca Dawala masih cukup jauh untuk dianggap mulai mendekati wilayah Kademangan Grajegan. Namun demikian, para petugas sandi yang dikirim Ki...
Bab 1 - Serat Lelayu

Serat Lelayu 17

kibanjarasman
Pandangan layu begitu jelas terlihat pada wajah anak buah Ki Maja Tamping, tetapi apa yang dapat mereka perbuat? Mereka tidak dapat membuat keputusan masuk akal...
Bab 2 Nir Wuk Tanpa Jalu

Nir Wuk Tanpa Jalu 15

kibanjarasman
Aku berencana bermalam di ruang makan. Aku ungkapkan itu pada dayang muda yang mengiringi langkah kakiku. “Apakah Sang Hyang seorang diri?” dia bertanya. “Apakah engkau...
error: Anda tidak diperkenakan menyalin tanpa izin.