Han Rudhapaksa memandang lekat wajahku. Aku merasakan getaran janggal ketika bola mata kakek terlihat membesar, lalu tiba-tiba kembali wajar. Semacam kengerian merasuki jiwaku, namun mendadak...
“Menangislah yang keras, Le![1] Agar lepas kedukaan dari hidupmu. Aku memberimu nama Danurdara, dengan harapan kelak jika dewasa kamu menjadi orang yang kaya akan ilmu!”...
Sebongkah batu besar yang menghuni dada, menggelinding pergi mengiringi langkahku menuju kamar. Lagu rindu kembali terngiang memenuhi telinga. Kenangan masa kecil hingga remaja berputar-putar dalam...
Dyah Murti adalah nama pemberian kakekku. Sekali waktu beliau mengisahkan bahwa ayahku, Rakai Panangkaran, menunggu kelahiranku sepanjang malam. Kemudian, menurut penuturan kakek, ayahku kembali ke...
Di dalam kamar mandi, aku lucuti satu per satu bajuku yang basah. Sambil menyelupkan tangan ke dalam bak, aku ingin tahu ukuran dinginnya. ‘Dingin, sedingin...
Aku tersentak. Tidak menyangka bahwa jawaban itu yang akan keluar dari mulut bapak. Aku? Pemilik sah keris itu? Tapi untuk apa? Seumur hidup aku tidak...
error: Anda tidak diperkenakan menyalin tanpa izin.