“Bagus, Sukra!” tiba-tiba terdengar orang berkata dari belakang mereka. Anak-anak muda pengawal Tanah Perdikan cepat memutar badan dengan senjata terhunus. Mereka melihat seseorang dalam gelap...
“Saya mengerti, Ki Gede,” Sukra berkata lirih. “Mungkin akan ada anak buahmu yang lepas kendali. Dan jika itu terjadi maka keadaan yang berkembang kemudian adalah...
“Ia benar-benar licin,” kata Ki Hariman dalam hati. Di kediaman Ki Gede Menoreh. Prastawa dan Agung Sedayu terlihat duduk bertiga bersama Ki Gede di beranda...
“Setiap orang telah mengikuti perintahmu, Ki Garu Wesi. Apabila salah seorang dari mereka dapat mengerti kegelisahanmu, hal itu akan menjadi sesuatu yang sangat buruk bagi...
“Tidak, Ki Gede,” jawab Sekar Mirah seraya berpaling pada suaminya. Agung Sedayu meneruskan ucapan istrinya, ”Ki Garu Wesi akan membuat kekacauan di wilayah ini karena...
Pada siang itu, Agung Sedayu tidak segera pulang ke rumahnya. Ia meluangkan waktu untuk singgah di rumah pemimpin Menoreh. Ki Gede Menoreh tengah berada di...
Pagi-pagi sekali Agung Sedayu telah berada di bilik khususnya di barak pasukan khusus. Telah hadir tiga orang lurah prajurit yang siap memberi laporan padanya. Ki...
Pada saat Tanah Perdikan Menoreh tengah dilanda kebakaran dan Sangkal Putung dalam keadaan kosong, Sayoga harus meladeni dua orang pengikut Raden Atmandaru yang berilmu tinggi....
Selangkah maju ia lebih dekat pada Swandaru Geni. Kemudian dengan tenang ia berkata,”Aku memang seorang pedagang. Banyak wilayah Mataram telah aku datangi. Keributan kecil yang...
error: Anda tidak diperkenakan menyalin tanpa izin.