“Saya tidak dalam kedudukan membela Ken Arok, Ki Tumenggung. Saya hanya ingin Ki Tumenggung dapat mendengar. Maka dari itu, untuk bertemu di tempat ini karena...
“Sampaikan pesanku pada pemimpin kelompok agar menempati kedudukan yang telah direncanakan. Jika mereka menyerang saat ini, kita akan menjepit mereka. Siapkan senjata kalian!“ perintah Ken...
“Malam ini Pragola akan membawa pasukannya maju sejauh selemparan anak panah. Begitu juga Gajah Praba serta Ubandhana, mereka masing-masing akan membawa pasukan sejajar dengan Pragola....
Aku terdiam. Sebuah batu besar terasa mengganjal di kerongkongan. Banyak tanya yang tak mampu aku ucapkan. Angin yang berhembus berbisik padaku. “Jangan lupakan apa yang...
Dalam waktu yang sempit, para perwira sudah tidak lagi mempunyai kesempatan untuk berpikir lebih lama. Mereka telah mendengar kedahsyatan ilmu Toh Kuning dan ia menjadi...
Kapal-kapal pasukan Ki Sentot pun bergerak meninggalkan dermaga dalam kelompok-kelompok kecil. Jarak keberangkatan antar kelompok telah diatur sedemikian rupa hingga benar-benar luput dari pengawasan para...
Malam semakin larut dan setiap kepekatan telah melebur dalam gelap. Bondan dan Gumilang akhirnya tiba di depan gapura kademangan. Bondan memperingatkan para petugas yang sedang...
“Ya, saya dapat menduganya,” sahut Toh Kuning, ”Ki Rangga, kecakapan Ken Arok dalam menempatkan orang-orang kepercayaannya dalam lingkungan istana Tumapel tentu menjadi pertahanan yang kuat...
Demikianlah kemudian, keesokan hari, Toh Kuning beserta pasukannya meninggalkan Tumapel. Mereka dilepas oleh Akuwu Tumapel dalam upacara yang meriah. Pasukan khusus Selakurung tiu terlihat gagah...
“Aku adalah api itu sendiri dan aku akan membakar habis pasukan Majapahit sekalipun jumlahnya sehamparan tebasan parang,” kata Ki Cendhala Geni. “Begitukah?” “Begitulah. Selama ini...
error: Anda tidak diperkenakan menyalin tanpa izin.