Home Page 47
Bab 1 Senja Langit Mataram

Senja Langit Mataram 5

kibanjarasman
Gerakan demi gerakan dari unsur perguruan Sekar Jagad terlihat mantap dan mengagumkan, seiring teriakan-teriakan serempak pada setiap perubahan gerakan yang mereka lakukan. Namun kegiatan itu
Bab 9 Pertempuran Panarukan

Panarukan 24

kibanjarasman
Sementara itu, di permukaan pasukan Gending Pamungkas bergerak memutar untuk menyengat pasukan sampan yang kian dekat dengan baris kedua angkatan laut Demak. Tetapi Gagak Panji
Bab 1 Senja Langit Mataram

Senja Langit Mataram 4

Ki Ras Haris Ph
Suasana pagi yang semakin naik masih terasa segar, apalagi jika melihat aliran air jernih yang selalu mengikut ialur jalan-jalani tu. Lambaian daun-daun hijau di antara
Bab 5 Merebut Mataram

Merebut Mataram 55

admin
Demi tujuan itu, demi menjadi yang terbaik dari seluruh cantrik padepokan, sebagai pijakan pertama, Ki Manikmaya harus dapat menjadikan Nyi Ageng Banyak Patra sebagai pecundang.
Bab 1 Senja Langit Mataram

Senja Langit Mataram 3

Ki Ras Haris Ph
Tapi tiba-tiba Thole kembali berbicara, “Kakang, apakah Kakang berdua telah berpapasan dengan empat orang penunggang kuda?” Wirantaka, juga Tanjung sama-sama mengerutkan wajahmendengar ucapan saudara muda
Bab 3 Pendadaran

Pendadaran 8

kibanjarasman
Ia tidak lagi melihat Siwagati sebagai perempuan muda yang cantik, tetapi wajah Siwagati seperti iblis yang sedang mengejek dirinya. Ia menarik napas dalam-dalam memusatkan pikiran
Bab 9 Pertempuran Panarukan

Panarukan 23

kibanjarasman
Kami tidak sadar bahwa di depan adalah prajurit yang telah menggetarkan tujuh samudera di bawah panji Demak.
Bab 1 Senja Langit Mataram

Senja Langit Mataram 2

Ki Ras Haris Ph
Anak gembala itu kembali termangu-mangu seperti ragu-ragu untuk menjawab apa yang dipertanyakan pemimpin rombongan berkuda itu. “Kenapa kau diam le?” sergah pemimpin rombongan itu, “Maaf,
Bab 1 Senja Langit Mataram

Senja Langit Mataram 1

Ki Ras Haris Ph
Kabut pagi masih begitu pekat menyelimuti jalan-jalan Kademangan Janti seperti menghalangi berakhirnya cahaya kegelapan malam yang mencapai muaranya. Sementara Matahari masih belum menampakkan wajahnya yang
Bab 5 Merebut Mataram

Merebut Mataram 54

kibanjarasman
edangkan Ki Patih Mandaraka tahu bahwa putri perempuan Ki Ageng Pemanahan itu masih bergerak dalam tarian yang membosankan untuk dilihat orang biasa!
error: Anda tidak diperkenakan menyalin tanpa izin.