“Bocah kurang unggah-ungguh, mulutnya seperti bendungan jebol!” Burung nuri geregetan dengan tingkahku. Daun kering bergemerisik, berbisik pada burung nuri tanda setuju. Wara Srikandi...
Sesuatu yang istimewa terjadi siang itu. Di bawah mendung yang menggantung, Rendra menatapku dengan pandangan yang tidak biasa. “Senggani,” panggilnya lirih membelai telinga. “Maafkan jika...
Datanglah waktu yang dimaksudkan Mpu Pali. Datanglah ia padaku yang sedang berjibaku mempertahankan liang sempit dengan tubuh membeku. Ayahku adalah seorang penguasa, seorang ratu tetapi...
Dak duk dak duk, klontang klontang! Dadaku terasa sakit menerima tendangan berulang-ulang. Belum lagi suara bising kaleng yang jatuh bergantian, membuat kotoran di telingaku berlompat-lompatan....
Nasib Sroooot! “Cih, kemproh nemen!” Aku ingin katakan itu dengan lantang pada orang yang membuang ingusnya di tubuhku. Jujur, aku tak pernah tulus jika tubuh...
Bila kelak aku nggebros, maka … inilah akhir cerita. Tersebutlah sebuah kisah di jaman susah lagi paceklik. Di sebuah pondok di tepian Kali Bengawan, gerah...
Senja telah merekah. Matahari menuju peraduan, merah saga menghiasi dan membuai setiap insan yang menikmati. Senja ini adalah milik mereka, empat orang sahabat yang mencoba...
Ketika penaku tumpul Tak selarik kalimat aku tuliskan Pun sebuah kata untuk mengungkap Ketika penaku tumpul Bayangan pria berblangkon menari lunjak-lunjak Bahkan sesekali ece-ece...
Aku mempunyai nama Dyah Murti Hansa Gurunwangi, putri perempuan dari Rakai Panangkaran. Sejak kecil, aku tinggal bersama kakekku, Han Rudhapaksa. Namun orang-orang dari dusun di...
error: Anda tidak diperkenakan menyalin tanpa izin.